Sunday, April 29, 2007

[sambutsutra] Friends, Food, Fun!

As posted in Jalansutra mailing list, msg #67028

Sejak bergabung di milis Jalansutra th 2003, baru kali inilah saya merasakan

"kopdar" dan "samsut" sekaligus! Cerita2 mengenai ketemuan sesama JSers yg

selama ini hanya bisa saya baca lewat milis, akhirnya saya alami sendiri,

dan ternyata memang seru!



Saya dan keluarga 'baru' tiba dari Belanda utk menetap di Indonesia pada

awal Februari 2007 lalu. Karena kami langsung berdiam di Bandung (dan jarang

sekali ke Jakarta, berhubung penuhnya jadual utk mengurus dokumen2 ijin

tinggal, kepegawaian, kependudukan, dll.), baru weekend lalu lah acara

"sambutsutra" kami dapat diadakan. Pilihan tempat jatuh pada saya sebagai

yang disambut. Tanpa berpikir terlalu lama, saya sebut "Sate Khas Senayan"

pada Lidia Tanod, mod JS yg menjadi panitia sambutsutra kali ini (thanks,

LiTa!). Alasannya? Selain lokasinya yg dekat dengan rumah orang tua saya,

juga karena nilai sentimentilnya yg tak tergantikan: kenangan2 masa kecil

saya banyak yg dilatar-belakangi rumah makan ini!



FRIENDS

Ketika saya datang, sekitar pk. 12.00, meja sudah terisi dengan keluarga Pak

Tonny Syariel. Tidak lama kemudian datanglah Jeny dan Hendra 'Sop Jagung',

disusul dengan Santi, Irwan dan Reky. Sambil menunggu yg lain2 datang, Pak

Tonny telah mengeluarkan dua kotak coklat oleh2 dari Austria: yang satu

bertema Mozart (bungkusan setiap butir coklatnya bergambar Mozart!), satu

lagi kemasannya bergambar lukisan tenar berjudul "The Kiss" karya Gustav

Klimt.

Lidia lalu datang, membawa kabar bahwa Pak Bondan berhalangan hadir karena

kondisi kesehatannya (lekas pulih, ya, Pak!), dan Cak Uding juga terpaksa

batal datang karena harus mengantar putranya ke dokter, tepat pada jam 1

siang (semoga cepat sembuh, Cak). Ternyata bukan hanya kabar yg dibawa

Lidia, tapi juga bermacam2 coklat! Kami tumpuk dulu bawaan Lidia utk pencuci

mulut nanti.. sementara coklat dari Pak Tonny sudah lebih dari separuhnya

habis.



Peserta makan siang di meja kami akhirnya lengkap juga dengan kedatangan

Andrew, Iping, Wasis, dan Chica dengan Lunanya yg ginuk2 itu. Chica membawa

roti kreasi terbarunya: roti yg adonannya dicampur dengan pisang, berisi

coklat! Pengicipan roti yg masih hangat ini terpaksa diundur juga hingga

selesai makan siang, sebab kami sudah mulai memesan2 makanan, dan minuman

sudah datang.



Sementara menunggu itu, Capt GP beserta ibu menyempatkan mampir. Juga

Indrawihodo dengan Dito, putranya, yg sengaja makan siang bersama

keluarganya di tempat yg sama, supaya sambil bisa bertemu dengan teman2 JS

juga. Mia, yg terpaksa batal bergabung karena putranya sakit, juga

menyempatkan mampir utk bertemu lagi dengan saya dan memberikan kenang2an,

foto ketika kami bertemu di Amsterdam - sangat mengharukan, terima kasih ya

Mia! Belakangan, ketika kami hampir bubaran, datanglah Yohan untuk 'transit'

di sela2 acaranya yg padat hari itu.



FOOD

Makanan yg dipesan datang, rupanya pun bermacam2. Wajib tentunya memesan

sate, ayam dan kambing, yg disajikan di atas arang panas, sehingga tetap

hangat hingga lahapan tusuk terakhir. Rasa satenya tetap seenak yg saya

ingat dulu; tak lekang waktu. Tahu telornya enak, dengan gerusan kacang yg

menambah kayanya rasa saus kecap dan tekstur hidangan ini. Tahunya terasa

lembut di tengah2 'keriting'nya telur dadar yg menyelubunginya. Cumi isi

telur, gurih dan mantap, bumbunya meresap hingga ke dalam dan dagingnya

kenyal namun tidak alot. Ada juga tongseng kambing(?), tapi tidak saya coba.

Gurame goreng disajikan 'berdiri' dalam keadaan merekah renyah. Rasa dan

keringnya pas! Ada juga appetizer platter yg sayangnya datang belakangan,

sehingga tidak berfungsi sebagaimana mestinya (keburu sudah pada kenyang

dengan hidangan utama!). Isi platter ini adalah kerupuk kulit, risoles,

sosis solo, dan tahu isi. Tidak semuanya sempat saya coba, karena sudah

hampir kekenyangan - sambil masih menyisakan tempat utk mengicipi coklat2 yg

dibawa LiTa dan rotinya Chica..



Saya lupa merk coklatnya, tapi masing2 kemasan bertuliskan "Number 1" dan

masing2 jenis dinamai nama tempat (Java, Madagascar, dsb). Sebagian besar

memuat lebih dari 60% cacao; seingat saya hanya satu yg berasa 'susu lembut'

dengan 33% cacao di dalamnya. Patahan2 coklat tersebar dari ujung meja yg

satu ke yg lain, diiringi komentar2 spt "Wah pahit", "Yg ini enak nih, pakai

bulir2 jeruk di dalamnya!", atau "Ini buat bikin kue aja nih, 85%

cacao-nya!" Seru ya, icip2 rame-rame..



Giliran roti buatan Chica kita bongkar. Menurutnya, kreasi terbarunya ini

atas permintaan 'simbah dukun roti' Cindy Ceretch: campurkan adonannya

dengan hancuran pisang, lalu isi coklat. Ketika kantung kertas yg membungkus

roti kita buka, semerbak pisang langsung tercium, sementara roti masih

terasa hangat. Dengan mudah bagian2 roti dapat kita sobek, dan masing2

mengulum roti dengan sensasi baru ini. Pisangnya tidak terlalu terasa, tapi

aromanya yg tidak terlalu kuat cukup dapat memberi 'warna' pisang pada si

roti. Isi coklatnya, seperti biasa, sangat royal. Coba kita tunggu komentar

Ceretch atas usulnya ini! :D



FUN

Selama makan siang tsb, tentu saja obrolan kita ngalor-ngidul. Awal2, karena

baru pertama bertemu muka, tentu saja kita bicara soal posting perjalanan

atau makan2 yg sama2 telah kita baca. Lalu seperti biasa nyambung ke teman2

yg kita kenal juga, sebelum akhirnya ke hal2 lain seperti.. komik! Dan

ternyata bapak2 yg hadir termasuk penggemar cerita silat, dan kita asyik

mendengarkan Andrew dengan semangat bercerita seputar hal itu. (BTW, makasih

ya Ndru pinjeman Kingdom Come dan Gundala-nya :D)



Sebagai yang di-samsut, saya hanya dapat membawa sedikit sekali oleh2

(karena kami belum juga selesai unpacking, meskipun sudah 3 bulan tinggal di

sini.. hehe). Ada sedikit coklat (berbentuk koin2 Euro) dan marshmallow isi

jelly, dan kantong2 teh (Dilmah rasa rum, Pickwick rasa redbush-honey dan

Lipton green tea yg 'kantong'nya bundar). Mudah2an berkenan ya.



Selesai makan pun, formasi meja tidak 'serapih' awalnya. Kami berpindah

duduk, berganti teman ngobrol, dan ramai lagi membahas hal2 lain. Perkakas

makan siang mulai dibereskan dan disingkirkan sekitar pk 3 sore, ketika

masing2 dari kami juga masih harus beranjak ke tempat lain. Terima kasih,

semuanya, atas siang yg menyenangkan! Friends, food, fun - a perfect

combination to fill your Saturday afternoon!



Salam dari Bandung,



Tita

25 comments:

  1. sama dong, aku juga baru pertama ngerasain samsut dan kopdar Feb dan Maret 07 kemaren, padahal gabung dari 2003 :P
    potonyah manaaaa????

    ReplyDelete
  2. horeeee....jadi komentator nomer siji! numero uno!!

    ReplyDelete
  3. Asik Ta! Ngerasaiin juga samsut yah :D :D

    ReplyDelete
  4. Sayang kemaren aku keburu ribet ya, jadi fotonya cuma ada sedikit banget, tapi janji deh, bakalan aku upload malem ini :D

    ReplyDelete
  5. senengnya di samsut ya Ta..
    di Bdg tinggal dimana?
    sy pernah 6,5 tahun kuliah di sana...

    ReplyDelete
  6. makasih kembali Tita, makasih juga oleh-olehnya >:D<

    coklat yang gue bawa mereknya Sarotti. Kmaren ada 5 macem, yg milky itu java, gue baru inget gue malah nggak nyoba yang java, hahaha...

    seneng deh samsut kemaren, gak ada yang jaim2, semuanya seruuuu :D

    ReplyDelete
  7. ehm..ada di gue lid :">
    gatau kenapa kemaren semua sisa coklat kok dipasrahkan ke gue..
    mau ?

    ReplyDelete
  8. hahaha, gapapa chic, buat lo aja!
    mereka kasian kali ma elo chic, secara laki gue belom2 udah mau serakahin rotinya elo, hahahaha...

    ReplyDelete
  9. asik banget ceritanya ta, chicaaaaaa rotinya mintaaaaaaa :P

    ReplyDelete
  10. waaaahhh.. senangnya kumpul-kumpul... sori banget ga bisa join ya Ta, kadang berasa sebel sendiri krn ga bisa ikutan acara ngumpul gini. Pokonya suatu hari, kita pasti ketemu yaa *optimis mode is on*

    ReplyDelete
  11. seru..apalagi kalo aktif di milis yah...aku sih member pasif hehehe...kapan kopdar sama kita lagi? :)

    ReplyDelete
  12. Tita, kami sekeluarga (Sisca&Vina) juga sangat senang ketemu Tita dan semua teman2 JS. Sejak gabung JS, sdh 3 X ikutan acara JS (Kopdar Akbar, Samsut Dina+Levinia & yg mnggu kmrn). Semuanya sangat asyiik2. Kemarin itu lbh seru karena ada Suhu Andrew yg keluarin jurus2 mautnya ala "To Liong To". Eh, ntar Samsut itu mau dibuat versi kartunnya gak?

    ReplyDelete
  13. haha.. apakah masalahnya sama: karena nggak pulang-pulang? :))
    foto2nya ada di mp-nya chica :D

    ReplyDelete
  14. sutra liat.. seperti biasa, keren! trims yaaww :*

    ReplyDelete
  15. di bandung? di sekitar kanayakan, dago. saya juga mulai mbandung sejak kuliah (6 th lamanya.. hehe), abis itu ngetem di bdg terus deh..

    ReplyDelete
  16. menurutku sih, bener deh coklat2 dengan kadar cacao tinggi gitu tepat sekali utk bikin cake and cookies *wink wink*

    ReplyDelete
  17. makasih del :D rotinya kempus2 lhooo

    ReplyDelete
  18. Oh pastiiii! Nggapapa nTul, gue juga baru wkt itu ngerasain kumpul2 di Indonesia (Jakarta, tepatnya.. Bandung sih udah colongan bbrp kali.. hehe). Kalau nggabisa pun, ada foto2 bagus hasil laporan teman2 yg dateng (tinggal nunggu si Jenz nih, udah upload belom?)

    ReplyDelete
  19. aku juga udah lama banget nggak posting, habis belom ada yg diceritain lagi :D
    kopdar? hayuuk.. kapan mudik? ;)

    ReplyDelete
  20. versi kartunnya, menyusul :D
    ini sedang agak sulit dapet akses ke komputer/internet sejak komputer saya kesamber petir. andrew kalo cerita seru ya.. hahaha.. lagi dong ndruu..

    ReplyDelete
  21. waaa oleh2 gue ampir gak ada :">
    bener, jangan jaim, ntar rugi sendiri gak ngerasain yg enak2.. khekhekhe..

    ReplyDelete
  22. =)) =)) =))
    gile gua jadi dukun euy ha ha ha ha ...
    sudah dikomentari rasanya ooooohhhh *kemaren kombinasinya dicampur ama kiju, jadi pisang kiju :D :D :D
    eh campur kismis juga ya? ..... pokonya oooohhhh ....
    udah pesen lagi buat selasa ini horeeeee horeeeeee ...

    ReplyDelete
  23. hiks hiks...samsut lagi :( pengen ikuts

    ReplyDelete
  24. mbak tita, sampean pulang ke bandung, aku pulang ke sby :D

    ReplyDelete